Rehabilitasi Mentawai Telan Dana Rp 389,4 Miliar

Rabu, 24/11/2010 12:36 WIB
Rehabilitasi Mentawai Telan Dana Rp 389,4 Miliar
Ramdhania El Hida – detikFinance

Jakarta – Pemulihan wilayah bencana Mentawai membutuhkan dana Rp 389,4 miliar. Dana tersebut terutama digunakan untuk relokasi rumah dan pembangunan infrastruktur.

Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Armida S Alisjahbana, total kerusakan wilayah Mentawai pasca tsunami dan gempa beberapa waktu lalu mencapai Rp 314,962 miliar. Sementara dana yang dibutuhkan untuk pemulihan mencapai Rp 389,28 miliar.

“Kebutuhan pemulihan Rp 389,428 miliar. Itu terutama untuk pembangunan rumah dan infrastruktur. Sudah memperhitungkan untuk relokasi, banyak yang direlokasi karena mengingat kemungkinan bencana dan tsunami di masa datang,” ujar Armida dalam rapat bersama Komisi VIII DPR RI mengenai dana penanggulangan bencana, Senayan, Jakarta, Rabu (24/11/2010).

Armida menyatakan di Mentawai akan dilakukan rehabilitasi dan rekonstrukrisasi baik dari perumahan, sosial, infrastruktur, dan ekonomi.

“Langkah tersebut tergantung per lokasi, apa diperlukan rehabilitasi yang in situ atau relokasi atau kombinasi keduanya. Itu supaya kehidupan lebih baik,” jelasnya.

Pada akhir Desember nanti, lanjut Armida, Mentawai akan mengakhiri masa tanggap darurat. Sedangkan pada hari ini, timnya beserta BNPB, Kementerian Sosial, pemerintah daerah dan pemerintah kabupaten sedang melakukan rapat koordinasi finalisasi rencana rehabilitasi-rekonstruksi Mentawai.

Berdasarkan data Kementerian PPN/ Bappenas, pada Kecamatan Pagai Utara rumah yang akan direlokasi sebanyak 217 rumah, Pagai Selatan 785 rumah, Siporta Selatan 613 rumah, dan Sikakap 16 rumah. Rehabilitasi dan rekontruksi akan dimulai pada 2011 dan dananya akan diambil dari APBN serta APBD.
(nia/ang)


Leave a comment